MAKALAH
JARINGAN
KOMPUTER 3
(PERBEDAAN
CDMA & GSM
DAN
MACAM-MACAM ANTENA)
TRI
MUGI RAHAYU (MIP 15-1)
SEKOLAH
TINGGI ELEKTRONIKA & KOMPUTER
2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, saya bisa menyusun dan
menyajikan makalah sebagai salah satu tugas kuliah Jaringan Komputer 3. Penulis
juga mengucapkan terima kasih kepada Bp.Danang selaku dosen mata kuliah
Jaringan Komputer 3 yang telah memberikan bimbingannya kepada penulis dalam
proses penyusunan makalah ini. Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada
berbagai pihak yang telah memberikan dorongan dan motivasi.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih
terdapat banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik serta saran yang membangun guna menyempurnakan makalah ini
dan dapat menjadi acuan dalam menyusun makalah-makalah atau tugas-tugas
selanjutnya.
Penulis juga memohon
maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat kesalahan pengetikan dan
kekeliruan sehingga membingungkan pembaca dalam memahami maksud penulis.
Semarang, 26
Januari 2017
Tri Mugi Rahayu
BAB I
Pendahuluan
Pendahuluan
1.
Latar
Belakang
Zaman
sekarang, kebutuhan manusia dalam akses data semakin meningkat, ini disebabkan
adanya pola pergeseran hidup manusia ke arah yang lebih berkembang. Dengan
pemanfaatan komputer hal ini dapat terfasilitasi dengan cepat. Akibatnya akan
terjadi keefisiensian waktu, biaya dan resource, sehingga akan menghasikan
output yang optimal. Namun perbedaan jaringan dapat mempengaruhi kecepatan
akses data.
2.
Tujuan
Penulisan
Adapun
tujuan dari penyusunan makalah ini yaitu sebagi berikut :
1. Untuk melengkapi tugas Jaringan
Komputer 3
2. Untuk menambah ilmu dan pengetahuan
mengenai masalah yang diangkat dalam makalah.
3. Menambah wawasan tentang jaringan
komputer
3.
Rumusan
Masalah
Adapun
Rumusan Masalahnya yaitu sebagai berikut :
1.Pengertian
CDMA dan GSM
2.Perbedaan
teknologi CDMA dan GSM
3.Macam-macam
antena
Bab
II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A. Pengertian CDMA dan GSM
GSM
(Global System for Mobile) merupakan
jenis jaringan komunikasi yang bekerja dengan mengirimkan data berdasarkan slot
waktu yang membentuk jalur pada setiap sambungan dengan rentang waktu yang
sangat cepat. Metode pengiriman data pada GSM disebut TDMA (Time Division
Multiple Access), yang mana menggunakan waktu sebagai perantara akses.
Kelebihan GSM:
- Kualitas suara yang dihasilkan melalui jaringan ini lebih jernih daripada CDMA
- Jaringan lebih luas karena telah ada banyak provider GSM diseluruh Indonesia
- Memiliki sinyal yang lebih baik karena telah memiliki jaringan yang luas tersebut
Kekurangan GSM:
- Sistem informasi yang dilakukan mudah diakses/ bocor
- Sistem keamanan yang kurang baik sehingga mudah disadap
- Biaya yang diperlukan relatif lebih mahal
- Kualitas suara yang dihasilkan melalui jaringan ini lebih jernih daripada CDMA
- Jaringan lebih luas karena telah ada banyak provider GSM diseluruh Indonesia
- Memiliki sinyal yang lebih baik karena telah memiliki jaringan yang luas tersebut
Kekurangan GSM:
- Sistem informasi yang dilakukan mudah diakses/ bocor
- Sistem keamanan yang kurang baik sehingga mudah disadap
- Biaya yang diperlukan relatif lebih mahal
CDMA (Code Division Multiple Access) merupakan cara komunikasi yang menggirimkan data melalui metode pengiriman dalam bentuk kode unik yang akan mengatur paket data yang dikirim.
Kelebihan CDMA:
- Biaya yang diperlukan relatif lebih murah dibandingkan mengunakan GSM
- Kualitas panggilan lebih baik dan lancar
Kekurangan CDMA:
- Jaringan komunikasi sering terganggu
- Jaringan CDMA terbatas atau kurang luas di Indonesia karena hanya pada beberapa daerah saja yang support CDMA ini.
B.
Perbedaan Teknologi CDMA dan GSM
Perbedaan mendasar dari teknologi CDMA adalah sistem modulasinya.Modulasi
CDMA merupakan kombinasi FDMA (Frekuensi Division Multiple Access)dan TDMA
(Time Division Multiple Access). Pada teknologi FDMA, 1 kanal frekuensi
melayani 1 sirkuit pada satu waktu, sedangkan pada TDMA,
1 kanal frekuensi dipakai oleh beberapa pengguna dengan cara slot waktu
yang berbeda. Pada CDMA beberapa pengguna bisa dilayani pada waktu bersamaan dan
frekuensi yang sama, dimana pembedaan satu dengan lainnya ada
pada sistem coding-nya, sehingga penggunaan spektrum frekuensinya
teknologi CDMA sangat efisien.
Teknologi GSM dengan GPRS nya akan terlibas
dengan content pada
CDMAkarena keterbatasan akan lebar data dan aplikasi multimedia pada teknologi GSM.
Ponsel CDMA ada dua jenis tanpa kartu sehingga
nomor panggilannya harus deprogram oleh petugas operator yang bersangkutan,
akan tetapi ada juga ponsel CDMA yang dilengkapi dengan RUIM(Removal User Identification Module) atau
dalam istilah GSM dikenal dengan SIMCard. Dari aspek teknologi baik GSM maupun
CDMA merupakan standar
teknologiseluler digital, hanya bedanya GSM dikembangkan oleh Negara-negara eropa dan bersifat
‘open source’, sedangkan CDMA dari kubu Amerika
dan Jepang. Yang perludiperhatikan bahwa teknologi GSM
dan CDMA berasal dari jalur yang berbeda,sehingga
perkembangan ke generasi 2,5G dan 3G berikutnya akan berbeda terus.
stuktur frame GSM Gambar CDMA. a) barisan binari
chip untuk 4 station, b) barisan chip bipolar,c) contoh 6 transmisi, d)
Pengembalian sinyal stasiun C
C.
Macam-macam
Antena
Dibidang elektronika definisi antena adalah “transformator /
struktur transmisi antara gelombang terbimbing (saluran transmisi) dengan
gelombang ruang bebas atau sebaliknya. Sekarang antena adalah salah satu elemen
penting yang harus ada pada sebuah teleskop radio, TV, radar, dan semua alat
komunikasi lainnya yang menggunakan sinyal”. Sebuah antena adalah bagian vital
dari suatu pemancar atau penerima yang berfungsi untuk menyalurkan sinyal radio
ke udara.Bentuk antena bermacam macam sesuai dengan desain, pola penyebaran dan
frekuensi dan gain. Panjang antenna secara efektif adalah panjang gelombang
frekuensi radio yang dipancarkannya. Antenna setengah gelombang adalah sangat
poluler karena mudah dibuat dan mampu memancarkan gelombang radio secara
efektif.
Fungsi antena adalah untuk mengubah sinyal listrik menjadi
sinyal elektromagnetik, lalu meradiasikannya (Pelepasan energy elektromagnetik
ke udara / ruang bebas). Dan sebaliknya, antena juga dapat berfungsi untuk
menerima sinyal elektromagnetik (Penerima energy elektromagnetik dari ruang
bebas ) dan mengubahnya menjadi sinyal listrik.
Pola radiasi antena adalah plot 3-dimensi distribusi sinyal
yang dipancarkan oleh sebuah antena, atau plot 3-dimensi tingkat penerimaan
sinyal yang diterima oleh sebuah antena. Pola radiasiantena dibentuk oleh dua
buah pola radiasi berdasar bidang irisan, yaitu pola radiasi pada bidang irisan
arah elevasi (pola elevasi) dan pola radiasi pada bidang irisan arah azimuth
(pola azimuth).
Polarisasi didefinisikan sebagai arah rambat dari medan
listrik. Antena dipol memiliki polarisasi linear vertikal . Mengenali
polarisasi antena amat berguna dalam sistem komunikasi, khususnya untuk
mendapatkan efisiensi maksimum pada transmisi sinyal. Berikut adalah macam –
macam antenna wifi :
1.
Antena grid
antena
ini merupakan salah satu antena wifi yang populer,sudut pola pancaran antena
ini lebih fokus pada titik tertentu sesuai pemasangannya.
komponen penyusunya yaitu :
1. reflektor
2. pole
3. jumper, fungsinya menghubungkan antena
dengan radio.
antena
grid ada 2 macam dengan frekunsi yang berbeda yaitu 5,8 Ghz dan 2,4 Ghz
perbedaan
terdapat pada pole nya.
antena
grid 5,8 Ghz antena
grid 2,4 Ghz
2.Antena Sectoral
antena sectoral hampir mirip dengan antena
omnidirectoral,yang juga di gunakan untuk access point to serve a
point-to-multi-point (P2MP) links.dapat menampung hingga 5 client.beberapa
antena sectoral di buat tegak lurus dan ada juga yang horizontal.
Antena
Sectoral
Pola
Radiasi Antena Sectoral
3. Antena Flat
fungsinya sama seperti antena grid yaitu memfokuskan ke satu
titik.antena ini hanya di gunakan untuk jarak yang dekat dan tidak untuk jarak
yang jauh,karena frequency nya kecil.
Antena
Flat
4. Antena Rocket
Fungsi
nya point-to-point memiliki jangkauan sinyal yang jauh,produk wireless
ubiquiti.menggunakan radio rocket M5,cara settinganya menggunakan
browser.
Antena
Rocket 30 dBi 5,8 Ghz
5.
Antena Omnidirectional
antena omnidirectoral
yaitu jenis antena yang memiliki pola pemancaran sinyal ke segala arah
dengan daya sama,untuk menghasilkan cakupan area yang luas, antena
dengan daya sistem yang memancar secara seragam dalam satu
pesawat dengan bentuk pola arahan dalam bidang tegak lurus. Antena ini akan
melayani atau hanya memberi pancaran sinyal pada sekelilingnya atau 360
derajat.
Antena Omnidirectional
Pola
Radiasi Antena Omnidirectional
6.
Antena Omni Slotted Maveguide
antena
omni slotted maveguide ini merupakan salah satu antena omnidirectoral untuk
memancarkan sinyal wireless LAN 2,4 Ghz,dengan polarisasi horizontal.memiliki
kemampuan yang sangat bagus dan mampu meningkatkan jangkauan yang lebih jauh.
Antena Omni
Slotted Maveguide
7.Antena Parabolik
Antena
Parabolik (Solid Disc) : memiliki fungsi dan frekuansi yang sama dengan antena
grid, tetapi antena ini memiliki jangkauan lebih jauh dan lebih fokus
dibandingkan antena Grid. Antena Solid Disc biasanya digunakan untuk aplikasi
point to point jarak jauh.
Pola
Radiasi Antena parabolic
8.Antena Wajan Bolik
Jenis antenna ini sering digunakan di sisi client pada
jaringan RT/RW-net, jaringan ini sudah di legalkan oleh pemerintah pada tahun
2005, untuk akses jaringan ini kita memerlukan perangkat keras berupa Akses
point, WLAN, dan juga USB wi-fi yang bekerja pada frekwensi 2,4 Ghz. Antena
wajan bolik dapat digunakan untuk memperkuat sinyal Hotspot (seperti Mall,
Kampus, Kafe, Pusat kota atau tempat yang menyediakan "FREE
HOTSPOT/HOTSPOT AREA") dengan jangkauan Hotspot s/d 1 km ( tanpa halangan
seperti gedung tingkat atau kondisi geografis).
Antena
Wajan Bolik
9. Antena Yagi
Antena Yagi adalah jenis antena radio atau televisi yang
diciptakan oleh Hidetsugu Yagi. Antena ini dilengkapi dengan pengarah dan
pemantul yang berbentuk batang.
Antenna Yagi terdiri dari tiga bagian, yaitu:
Driven adalah titik catu dari kabel antenna, biasanya panjang fisik driven adalah setengah panjang gelombang dari frekuensi radio yang dipancarkan atau diterima.
Antenna Yagi terdiri dari tiga bagian, yaitu:
Driven adalah titik catu dari kabel antenna, biasanya panjang fisik driven adalah setengah panjang gelombang dari frekuensi radio yang dipancarkan atau diterima.
Antena Yagi
Reflektor adalah bagian belakang antenna
yang berfungsi sebagai pemantul sinyal,dengan panjang fisik lebih panjang
daripada driven.Director adalah bagian pengarah antena, ukurannya sedikit lebih
pendek daripada driven. Penambahan batang director akan
Bab
III Penutup
Kritik
dan Saran
Kritik dan Saran sangatlah membantu penulis dalam
memperbaiki makalah selanjutnya.
Daftar
Pustaka